Munculnya Imam Mandi
MUNCULNYA IMAM MAHDI
Oleh
Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas
Salah satu tanda Kiamat yang besar adalah munculnya Imam Mahdi. Ahlus Sunnah memahami Imam Mahdi sebagai berikut: [1]
Di akhir zaman akan muncul seorang laki-laki dari Ahlul Bait. Allah memberi kekuatan kepada agama Islam dengannya. Dia memerintah selama 7 tahun, memenuhi dunia dengan keadilan setelah (sebelumnya) dipenuhi oleh kezhaliman dan kezhaliman. Ummat di zamannya akan diberikan kenikmatan yang belum pernah diberikan kepada selainnya. Bumi mengeluarkan tumbuh-tumbuhannya, langit menurunkan hujan, dan dilimpahkan harta yang banyak.
Orang ini mempunyai nama seperti nama Rasulullah Shallallahu โalaihi wa sallam dan nama ayahnya seperti nama ayah Rasulullah Shallallahu โalaihi wa sallam. Jadi, namanya Muhammad atau Ahmad bin โAbdullah. Dia dari keturunan Fathimah binti Muhammad dari anaknya Hasan bin โAli Radhiyallahu anhum. Di antara ciri-ciri fisiknya adalah lebar dahinya, dan mancung hidungnya.
Al-Hafizh Ibnu Katsir rahimahullah berkata: โAl-Mahdi akan muncul dari arah timur, bukan dari Sirdab Samiraโ sebagaimana yang disangka oleh kaum Syiโah (Rafidhah). Mereka menunggu sampai sekarang, padahal persangkaan mereka itu adalah igauan semata, pemikiran yang sangat lemah dan gila yang dimasukkan oleh syaithan. Persangkaan mereka tidak mempunyai alasan baik dari Al-Qur-an maupun As-Sunnah, bahkan tidak sesuai dengan akal yang sehat.โ[2]
Di antara dalil dari Sunnah Nabi Shallallahu โalaihi wa sallam yang shahih tentang munculnya al-Mahdi adalah:
Sabda Nabi Shallallahu โalaihi wa sallam :
ููุฎูุฑูุฌู ููู ุขุฎูุฑู ุฃูู ููุชูู ุงููู ูููุฏููููุ ููุณููููููู ุงูููู ุงููุบูููุซูุ ููุชูุฎูุฑูุฌู ุงููุฃูุฑูุถู ููุจูุงุชููุงูุ ููููุนูุทูู ุงููู ูุงูู ุตูุญูุงุญูุงุ ููุชูููุซูุฑู ุงููู ูุงุดูููุฉูุ ููุชูุนูุธูู ู ุงููุฃูู ููุฉูุ ููุนูููุดู ุณูุจูุนุงู ุฃููู ุซูู ูุงููููุง.
โAl-Mahdi akan keluar di akhir kehidupan umatku, Allah akan menurunkan hujan kepadanya sehingga, bumi menumbuhkan tumbuh-tumbuhannya, diberikan kepadanya harta yang melimpah, semakin banyak binatang ternak, dan pada saat itu ummat semakin mulia, dan ia memerintah selama 7 atau 8 tahun.โ [3]
Juga sabda beliau Shallallahu โalaihi wa sallam:
ุงูููู ูููุฏูููู ู ููููุง ุฃููููู ุงููุจูููุชูุ ููุตูููุญููู ุงูููู ูููู ููููููุฉู.
โAl-Mahdi berasal dari Ahlul Bait, Allah memperbaikinya dalam satu malam.โ [4]
Rasulullah Shallallahu โalaihi wa sallam bersabda:
ุงูููู ูููุฏูููู ู ููู ุนูุชูุฑูุชููุ ู ููู ููููุฏู ููุงุทูู ูุฉู.
โAl-Mahdi berasal dari keturunanku, dari anak Fathimah.โ [5]
Rasulullah Shallallahu โalaihi wa sallam bersabda:
ูุงู ุชูุฐูููุจู ุงูุฏููููููุง ุฃููู ูุงู ุชูููููุถูู ุงูุฏููููููุง ุญูุชููู ููู ููููู ุงููุนูุฑูุจู ุฑูุฌููู ู ููู ุฃููููู ุจูููุชููู ููููุงุทููุกู ุงูุณูู ููู ุงุณูู ููู.
โTidak akan lenyap atau tidak akan sirna dunia ini, hingga bangsa Arab dipimpin oleh seorang laki-laki dari keturunanku, yang namanya sama seperti namaku.โ [6]
Dalam riwayat yang lain disebutkan: โโฆDan nama ayahnya seperti nama ayahku.โ [7]
ูููููู ุฃูููุชูู ู ุฅูุฐูุง ููุฒููู ุงุจููู ู ูุฑูููู ู ููููููู ูุ ููุฅูู ูุงู ูููู ู ู ูููููู ูุ
โBagaimana dengan kalian, apabila Nabi โIsa bin Maryam turun kepada kalian, sedangkan imam kalian dari kalangan kalian sendiri.โ [8]
Hadits ini menunjukkan bahwa Imam Mahdi adalah sebagai Imam kaum Muslimin pada waktu itu, termasuk Nabi โIsa Alaihissallam bermakmum kepadanya.
Hadits-hadits tentang Imam Mahdi mutawatir. [9]
[Disalin dari kitab Syarah Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jamaโah, Penulis Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Penerbit Pustaka Imam Asy-Syafiโi, Po Box 7803/JACC 13340A Jakarta, Cetakan Ketiga 1427H/Juni 2006M]
_______
Footnote
[1]. Lihat keterangan lebih lengkap di an-Nihaayah fil Fitan wal Malaahim oleh Ibnu Katsir, Asyraathus Saaโah (hal. 249-273) oleh Dr. Yusuf bin โAbdillah al-Wabil.
[2]. Lihat an-Nihaayah fil Fitan wal Malaahim (hal. 26) oleh Ibnu Katsir.
[3]. HR. Al-Hakim (IV/557-558), dikatakan bahwa hadits ini shahih disepakati oleh Dzahabi, dari Sahabat Abi Saโid al-Khudri Radhiyallahu anhu. Lihat Silsilatul Ahaadiits ash-Shahiihah (no. 711).
[4]. HR. Ibnu Majah (no. 4085), Ahmad (I/84), dari Sahabat โAli Radhiyallahu anhu. Hadits ini di-shahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir dalam Tahqiiq Musnad Imaam Ahmad (no. 645) dan dishahihkan oleh Syaikh al-Albani dalam Silsilatul Ahaadiits ash-Shahiihah (no. 2371).
[5]. HR. Abu Dawud (no. 4284), Ibnu Majah (no. 4086), al-Hakim (IV/557), dari Ummu Salamah x. Lihat Shahiihul Jaamiโ ash-Shaghiir (no. 6734).
[6]. HR. At-Tirmidzi (no. 2230), Abu Dawud (no. 4282) dan Ahmad (I/377, 430) dari Sahabat โAbdullah bin Masโud Radhiyallahu anhu, dan lafazh ini milik Ahmad. Dikatakan shahih menurut Syaikh Ahmad Syakir dalam tahqiq Musnad Ahmad (no. 3573).
[7]. Lihat Shahiihul Jaamiโ ash-Shaghiir (no. 5304) dan Asyraathus Saaโah (hal. 256).
[8]. HR. Al-Bukhari (no. 3449) dan Muslim (no. 155 (244)), dari Sahabat Abu Hurairah Radhiyallahu anhu
[9]. Lihat Asyraathus Saaโah oleh Dr. Yusuf bin โAbdillah al-Wabil (hal. 259-265).